Kamis, 15 Desember 2016

NHW#9 Are you the agent of change?

NHW#9
To be the agent of change


Iam an inspiring woman. Yes, since 2005 I had dream that I should become someone who can give benefit not just for my family but also for environment around me.

In 2011, Nova tabloid gave me an unforgettable things that will be great motivation for me to always inspiring others.

Iam a mother of three boys who loves to tell stories, write children's books, love to teach too. Yes, I love public speaking so much. When I stay around kids I feel life, I feel their joy and happy. That's why I stay close with children.

I start my journey to be a storyteller when I have children. Yes, they're my inspiration. Because of my home team, I became a storyteller. I'm not a perfect one. Somehow I still learn till now.

This language is also my hobby. I love to speak English. I use it because I never used it for long time:)

The sosial issue around me is low interest of reading and make Storytelling as habit again after almost lost because of technology.

My segmentation are children and parent. The social idea is to make "Rumah Dongeng", a place for children to know about literation, love stories and books. And also raising bundakreatif, a place for mom who loves to learn, storytelling, writing, and crafting.

Hopefully I could make my dream come true:). Aamiiin

Sabtu, 10 Desember 2016

NHW#8 Misi Hidup dan Produktivitas



NHW#8

Misi Hidup dan Produktivitas

Dalam menjalankan peran sebagai ibu dan istri maka materi menemukan misi hidup adalah sangat penting. Ketika sudah menemukan misi hidup untuk menunjang produktivitas keluarga maka saat ini penerapan saya secara teknik adalah sebagai berikut:

1.    What do you want to be in the future?
Impian terbesar saya saat ini adalah pergi keluar negeri sebagai undangan trainer atau storyteller. Merupakan sebuah prestasi, kebanggaan tersendiri ketika saya bisa mendongeng di luar negeri. Secara branding, tentu saya naik level.

2.    What do you like to do?
Menjadi seorang expert adalah impian saya. Dalam hal ini tentu menyangkut bidang yang saya sukai. Yup ... menjadi seorang storyteller yang bisa menginspirasi jutaaan orang.

3.    What do you want?
Memiliki kemampuan delivery dalam bercerita dan mengajar adalah sesuatu yang saya inginkan. Ilmu adalah bekal saya untuk berbagi. Saya suka belajar, dan belajar yang baik adalah dengan cara mengajarkannya. Saya suka mengajar. Mengajar membuat saya belajar banyak.

Tiga dimensi waktu yang harus diperhatikan

1.    Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu kehidupan?
Menjadi seorang penulis dan pendongeng yang melegenda, mengenalkan buku dan dongeng kepada anak dan dewasa.

2.    Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu 5-10 tahun?
Melalui trainer storytelling saya ingin menginspirasi para orangtua untuk bisa menjadi idola anak-anaknya, menjalin kedekatan dengan anak melalui kegiatan mendongeng. Orangtua terutama ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Oleh karena itu dengan keahlian untuk bisa mendongeng diharapkan ibu akan menjadi sosok teladan, seseorang yang akan menyenangkan bagi anak-anaknya.

3.    Pencapaian satu tahun kedepan ?
Inspirator bagi para bunda, menginspirasi 500 bunda dalam setahun melalui workshop storytelling baik online maupun offline.



Sabtu, 03 Desember 2016

NHW#7 MENJADI BUNDA PRODUKTIF



NHW#7
Tahapan Menuju Bunda Produktif
Menjadi seorang bunda produktif adalah cita-cita sejak 2003 ketika menikah dan punya anak. Saya ingin memaksimalkan potensi yang saya miliki, tapi tidak meninggalkan anak. Saya tidak berminat untuk bekerja full time 7 to 7 diluar rumah.
Ketika anak saya lahir, automatically saya harus di rumah. Cita-cita untuk mengajar di TK pun batal. Setelah hari di mana saya seharusnya wisuda, saya melahirkan.  Sejak saat itu saya konsentrasi di pengasuhan anak. Meskipun ketika hamil usia kandungan 8 bulan saya diterima di sekolah elit, tapi .. apa daya ketika seorang ibu sudah mempunyai anak maka tanggungjawabnya beralih, perannya bertambah dari seorang istri menjadi seorang ibu. 

Mempunyai anak, mendidik dan mengasuhnya membuat saya menikmati sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya. Ilmu yang saya dapat di TK saya aplikasikan untuk anak saya. Hidup itu perlu warna, maka saya warnai hidup saya selain aktivitas di rumah dengan mengikuti seminar, menimba ilmu parenting, juga mengikuti lomba yang saya suka yaitu storytelling.
Sedikit demi sedikit saya isi waktu luang dengan hal-hal yang bisa membuat saya produktif, membuat hidup saya lebih hidup. Alhamdulillah seiring perkembangan anak saya berkenalan dengan dunia kepenulisan. Jadi meskipun tidak mengajar di sekolah, saya masih bisa mengaktualisasikan diri, menuangkan ide saya melalui tulisan untuk anak yaitu buku-buku balita.  Senangnya:}

Dan … ternyata setelah di tes di temubakat.com hasil kekuatan saya ada pada: com,creator, des, edu, jou, mot, dan sell. Yes, that’s me. I love to tell stories, I like to speak in front of others, I like teaching, and I like selling; try to convince others with my words.
Dulu saya berangan-angan bahwa kelak saya akan ada di depan panggung untuk berbicara pada orang lain. And… taraa… here I am, try to train people how to tell stories. I love my activities.

Kuadran 1: aktivitas yang Anda suka dan Anda bisa
-       Mengaji
-       Mendongeng
-       Publik speaking
-       Berbahasa Inggris
-       Mengajar
-       Menyanyi
-       Ngetik 10 jari
Kuadran 2: aktivitas yang Anda suka tetapi Anda tidak bisa
-       bahasa Arab
-       masak (kadang sibuk sama anak)
-       membuat kue
-       membaca
Kuadran 3: aktivitas yang Anda tidak suka tetapi Anda bisa
-       Setrika
-       Berkebun
-       Menjahit
-       Administrasi
-       beberes
Kuadran 4: aktivitas yang Anda tidak suka dan Anda tidak bisa
-       bermain bola
-       nonton TV
-       tidur siang

Tahapan-tahapan yang harus dilalui seperti Bunda Sayang saya kira saya sudah melewatinya, anak-anak senang dengan saya. Mereka selalu semangat ketika saya bercerita. Bahkan ketika saya bercerita didepan anak lain dan anak saya hadir pasti mereka sudah tahu lebih dulu apa yang mau saya ceritakan, not surprise anymore:}
Di tahapan bunda cekatan belajar dan terus belajar adalah kata kunci untuk mengatur rumah tangga. Berbagai literatur buku saya baca tentang manajemen keuangan keluarga, manajemen waktu, manajemen ikhlas, dan lain-lainnya. Sehingga saya pun mulai berusaha menyesuaikan diri seiring pertumbuhan dan pertambahan anggota keluarga bahwa semua tidak bisa saya yang handle. Ada beberapa tugas yang saya delegasikan pada orang lain seperti antar jemput, setrika, beres-beres dan pendidikan sekolah. Sehingga ketika anak sekolah saya produktif di rumah. Saya gunakan waktu yang saya punya sebaik-baiknya sehingga sedikit demi sedikit karya saya lahir.
Di tahun 2011 tabloid Nova memberikan awarding yang sangat membuat saya harus mensyukuri peran saya sebagai ibu rumah tangga yang bisa produktif dari rumah. Di tahap ini pula tahapan Bunda Saleha saya rintis, sejauh mana kebermanfaatan saya untuk orang lain. Dengan kemampuan yang saya miliki meski masih jauh dari mahir tapi saya tetap mencoba untuk berbagi ilmu yang saya miliki. Belajar yang baik adalah dengan cara mengajarkannya. Kata-kata ust. Aam selalu terngiang hingga detik ini. masyaAllah. Semoga saya selalu bisa bermanfaat untuk orang lain.